Selasa, 30 Juni 2015

DOS

PENGERTIAN DOS

Disk Operating System (disingkat DOS) adalah keluarga sistem operasi yang digunakan di komputer pribadi.Sekarang, istilah DOS menjadi istilah generik bagi setiap sistem operasi yang dimuat dari perangkat penyimpanan berupa disk saat sistem komputer dinyalakan.
Sistem Operasi Disk (Disk Operating System – DOS) merupakan sistem yang digunakan untuk mengelola seluruh sumber daya pada sistem komputer. Sumber daya di komputer baik hardware dan software harus dikelola dengan baik sehingga sistem dapat bekerja dengan baik (stable), menghindari perebutan pengerjaan (bottleneck), memberikan prioritas pengerjaan, menghindari gangguan-gangguan (virus, hacker), mengatasi sistem dari kegagalan (roolback).


PERKEMBANGAN DOS

Keluarga DOS terbagi menjadi beberapa kelas, yakni :
1) DR-DOS
Dibuat oleh perusahaan digital research pada tahun 1988 dari Hasil transformasi CP/M (control program/monitor).Digital Research didirikan oleh Gory Kildall (1942-1994).Sistem operasi Ini digunakan sampai pada komputer pentium.
2) PC-DOS
Dirancang dan dibuat oleh perusahaan microsoft corp. namun dengan dikeluarkannya sistem operasi windows, sistem operasi ini sudah jarang / tidak digunakan lagi saat ini.
Sistem PC-DOS:
o Ibmio.com, yaitu disk dan character I/O system.
o Ibmdos.com, yaitu disk dan file manager.
o Command.com, yaitu command processor, shell primitive

3) MS-DOS
Dirancang dan dibuat oleh perusahaan microsoft corp. sistem operasi ini digunakan hingga saat ini dan terus dikembangkan versinya sesuai dengan kebutuhan.
Sistem operasi MS-DOS berisi:

  • .com, yaitu disk dan character I/O system.
  • Io.sys, yaitu disk dan file manager.
  • Msdos.sys, yaitu command processor, shell primitive.


4) Novell Personal Netware
Merupakan versi DR-DOS yang dijual kepada Novell karena perusahaan yang menaungi CP/M mengalami kebangkrutan (Novell mengakuisisi Digital Research Incorporated).

5) Caldera DOS
Merupakan versi Novell Personal Netware yang dijual kepada Caldera Corporation.

6) FreeDOS
Merupakan versi DOS yang dibangun dari sisa-sisa pengembanganCaldera DOS, yang dikembangkan oleh komunitas open source.
IBM dan Microsoft selanjutnya merilis versi-versi DOS, di mana versi IBM yang langsung dibundel dengan komputer IBM PC disebut dengan “IBM PC-DOS” (singkatan dari International Business Machine Personal Computer Disk Operating System). Pada awalnya, IBM hanya menggunakan apa yang layak digunakan dari MS-DOS yang dirilis oleh Microsoft, seperti program-programnya atau utilitas yang disertakannya. Karena itulah, versi IBM selalu dirilis lebih lambat dibandingkan dengan versi MS-DOS. Tapi, MS-DOS versi 4.0 adalah versi MS-DOS pertama yang benar-benar sama seperti IBM PC-DOS, karena Microsoft sedang berkonsenstrasi untuk mengembangkan sebuah sistem operasi penerus DOS, yang disebut dengan OS/2.

Microsoft, ketika melisensikan DOS kepada IBM, menandatangani perjanjian lisensi yang salah satu poinnya mengandung bahwa Microsoft boleh melisensikan MS-DOS kepada perusahaan selain IBM, dan para perusahaan tersebut dipersilakan mengubah nama MS-DOS menjadi nama yang mereka gunakan (contoh: TandyDOS, Compaq DOS, dan lainnya). Kebanyakan versi-versi tersebut tentu saja sama dengan versi yang telah dikembangkan oleh Microsoft dengan MS-DOSnya, tapi Microsoft mulai mencabut perjanjian lisensinya sehingga para perusahaan lain harus menggunakan nama MS-DOS, bukannya nama yang telah dikustomisasi sebelumnya. Hanya IBM yang diberikan keleluasaan untuk terus menggunakan nama IBM PC-DOS, bukannya MS-DOS.

MS-DOS pun berkembang cukup cepat, dengan fitur-fitur signifikan yang diambil dari beberapa sistem operasi lainnya seperti Microsoft Xenix, salah satu varian sistem operasi UNIX yang dikembangkan oleh Microsoft dan DR-DOS milik Digital Research, serta produk-produk utilitas lainnya seperti Norton Utilities dari Symantec Corporation (produk yang diadopsi seperti Microsoft Disk Defragmenter), PC-Tools dari Central Points (produk yang diadopsi seperti Microsoft Anti-Virus), manajer memori diperluas atau EMM (Expanded Memory Manager) QEMM dari Quarterdeck (produk yang diadopsi seperti EMM386), kompresi disk (atau disk compression) DriveSpace dari Stac Electronics, dan masih banyak produk yang diadopsi lainnya.

Ketika Intel Corporation memperkenalkan mikroprosesor baru yang disebut dengan Intel 80286, Microsoft dan IBM memulai proyek sistem operasi baru pengganti DOS yang disebut dengan OS/2, yang pada dasarnya adalah versi MS-DOS yang berjalan dalam modus terproteksi (protected mode). Tapi, Microsoft meninggalkan proyek OS/2 tersebut untuk memfokuskan diri pada pengembangan Microsoft Windows dan Microsoft Windows NT. Digital Research membuat sebuah antarmuka grafis yang disebut dengan GEM, tapi sangat kurang populer pada komputer IBM PC atau kompatibel. GEM ternyata mendapat pasarnya pada mesin komputer ATARI ST, tapi akhirnya disalip lagi oleh Microsoft dengan versi Windows 3.0.

VERSI DOS
1. MS-DOS versi 1.xx

1) Versi 1.0
Agustus 1981, Microsoft membeli 86-DOS dari Tim Paterson dan diperbaiki menjadi MS-DOS versi 1.0, dirilis sebagai MS-DOS atau PC-DOS versi 1.00.Sistem operasi ini dibuat dengan 4000 baris kode bahasa assembly.

Fitur-fitur MS-DOS versi 1.0:
Memakai memori 12 KByte di prosesor Intel 8086 dengan memori 64 Kbyte.
Hanya mendukung 1 direktori (flat directory) dan 64 file.
Tidak mendukung harddisk.
Hanya mendukung IBM PC Model 5150, dan floppy disk 5¼ inchi 160 Kbyte, dengan 512 byte/sektor.
Tidak ada tampilan grafik untuk mengelola berkas.
Tidak mendukung jaringan.

2) Versi 1.1
Dibuat pada Oktober 1982, di-rilis MS-DOS versi 1.1. Ditunjang dengan ukuran 5½ inci berkapasitas 320K ditambah utility seperti DISKCOPY (menyalin seluruh isi disket ke disket yang lain) dan DISKCOMP (membandngkan isi disket yang satu dengan isi disket yang lainnya). Penggunaan double-side bagi floppy disk sangatlah berpengaruh, karena media penyimpanan tersebut dapat menyimpan dua kali lebih banyak dibandingkan dengan disket floppy single-side.

3) Versi 1,25
Dibuat pada Mei 1982 Rilis pertama untuk klon IBM PC.Microsoft menampakkan diri untuk menjual MS-DOS kepada para kompetitor IBM yang membuat semacam klon IBM PC 5150. Didesain sedemikian rupa dengan menggunakan falsafah open-architecture,tidak seperti Apple dan Commodore maka klon terhadap IBM PC pun dapat dilakukan. Dan karena itulah IBM PC dan klon IBM PC yang kompatibel dengan IBM PC sangat sukses di pasaran.
File yang ada di dalam berkembang atau bertambah dari versi 1.00 : TREE.COM ; MKDIR/MD ; CHDIR/CD ; RMDIR/RD ; MORE.COM ; LESS.COM ; SORT.COM ; ASSIGN.COM ; COLOR.COM

2. MS-DOS versi 2.xx

1) Versi 2.0
Dibuat pada Maret 1983, IBM mengembangkan PC XT, komputer pribadi (PC) berbasis harddisk dan kemudian dirilis MS-DOS versi 2.0 untuk PC-XT.Sistem operasi ini memakai memori 24 Kbyte, dibuat dengan 20.000 baris assembly. Filenya seperti : GRAPHICS.COM ; GRAFTABL.COM ; PARK.COM ; PRINT.COM ; BACKUP.EXE ; RESTORE.EXE
Fitur-fiturnya berikut:
Mendukung harddisk dengan ukuran 10 Mb dengan kemampuan membuat direktori dan sub-sub direktorinya.
Mendukung direktori hirarki (hierarchical directory)
Menyediakan perintah DOS lebih kaya dengan program eksternal sebagai utilitas.
Ditambah kemampuan meniru UNIX seperti I/O redirection (>, >>, <, <<), pipeline, filter dan background printing (print spooler),pemakaian file descriptor.
Mendukung disket 360 KByte, system configuration (config.sys), user-installable device driver, memory management dan customized shell.
Versi ini memiliki perintah country untuk menset operasi tanggal & waktu pada suatu negara.

2) Versi 2.05
Untuk mendukung bahasa Kanji Jepang, Microsoft memutuskan untuk meluncurkan MS-DOS versi 2.05 yang dibuat pada April 1983. Mendukung time, date, currency, dan decimal symbols, 16-bit Japanese Kanji.

3) Versi 2.1
Dibuat pada Okotber 1983, IBM meluncurkan IBM PC Jr. (dibaca: PC Junior). Sayangnya, tidak seperti kakak-kakaknya, IBM PC Jr. gagal di pasaran. Ketika diluncurkan, IBM PC Jr. memakai IBM PC-DOS 2 dan tidak ada perubahan yang signifikan.

4) Versi 2.11
Dibuat pada Maret 1984, juga tidak ditemukan perkembangan yang terbaru.

3. MS-DOS versi 3.xx

1. Versi 3.0
Dibuat pada Agustus 1984, kemampuan Intel 80286 tidak sepenuhnya digunakan oleh MS-DOS 3.0 agar kompatibel dengan rilis sebelumnya, menggunakan sebagai 8086 cepat (fast 8086). Sistem operasi memakai memori 36KByte, dibuat dari 40.000 baris assembly. Dengan penambahan file FDISK.EXE ; FC.EXE ; APEND.COM ; RECOVER.COM ; NLSFUNC.EXE
Fitur- fiturnya berikut:
Mendukung fungsi jaringan, walaupun terbatas pada jaringan dengan konsep kelompok kerja (workgroup) dan terkoneksi sebagai sebuah klien pada sebuah server.
Pengguna dapat menggunakan teknologi jaringan yang dibuat oleh IBM, Token Ring pada sistem operasi DOS.
Mendukung pemakaian disk drive 1.2 Megabyte & pemakaian RAMdisk
Mendukung keyboard dan peripheral harddisk baru (AT Bus).
Shell bisa diganti oleh pemakai, misalnya dengan Norton Shell yaitu NDOS.COM.

2. Versi 3.1
Dibuat pada November 1984, Mendukung jaringan lokal (LAN) dengan komponen MS-NET, serta penambahan beberapa file seperti : SUBST.EXE ; SELECT.COM ; FIND.EXE ; SHARE.EXE ; REPLACE.EXE.

Fitur-fiturnya berikut:
Mendukung jaringan PC-PC.
Memori yang dipakai tidak bertambah, diperoleh dengan menambahkan bagian sistem operasi yang dapat di-swap.

3. Versi 3.2
Dibuat pada Januari 1986.Tahun 1987, IBM membuat keluarga komputer PS/2.
Fitur-fiturnya berikut:
Memiliki kelebihan pada sistem network komputer.
Mendukung disket 3,5 inchi dan IBM Token Ring, tapi penuh bug.
Mampu memanfaatkan disk drive 3.5 inchi ukuran 729 Kilobyte.

4. Versi 3.3
Dibuat pada April 1987,Rilis inipun tidak sepenuhnya memakai kemampuan prosesor pada PS/2 yang menggunakan Intel 80286 atau Intel 80386. Dengan penambahan file : FASTOPEN.EXE ; FASTHELP.EXE.
Fitur – fiturnya berikut:
Memakai hard disk 32 Megabyte.
Mendukung komunikasi serial standar sampai 19.200 bps.
Memori yang dipakai adalah 46 Kbyte.
Versi 3.0 sampai 3.3 ditambahkan berbagai fungsi tambahan seperti EDIT, merubah warna huruf dll.
4. MS-DOS versi 4.xx

1) Versi 4.0
Dibuat pada Juni 1988, sistem operasi dengan tampilan grafis mulai menjamur. Microsoft juga meluncurkan Windows versi 1.0 pada tahun 1985 dan Windows versi 2.0 pada tahun 1989. Pada DOS versi 4.0 ini, Microsoft membuat sebuah program shell dengan nama DOS Shell, yang memiliki tampilan seperti DOS Executive milik Windows versi 1.0. Pada saat itu, ada sebuah program shell yang juga populer yang berjalan di atas sistem operasi DOS, dengan nama Norton Commander (NC) yang dibuat oleh Peter Norton. Dengan menggunakan shell, pengguna dapat lebih mudah mengorganisasikan berkas dan arsip, dan menjalankan program, dalam satu layar saja. Selain itu, karena mouse dapat mempermudah pengoperasian komputer, DOS Shell juga dapat mendukungnya, dan penambahan beberapa file seperti : MOUSE.COM ; HIMEM.SYS ; SMARTDRV.EXE ; SETVER.EXE ; MIRROR.COM
Fitur – fiturnya:
DOS mampu mengakses lebih dari 640 Kb memory (yang disebut sebagai conventional memory). RAM 16 Mbyte dapat digunakan sebagai Ram-disk untuk meningkatkan kinerja sistem file.
Memiliki fasilitas shell untuk mengontrol kerja komputer dengan sistem menu tidak hanya keyboard-oriented shell.
Mendukung harddisk lebih besar, dari 32 MByte sampai dengan 2 Gigabyte.
2) Versi 4.1
Dibuat pada November 1988, didalamnya telah tersedia banyak utility seperti pengaturan pengunaan memory komputer oleh program-program (Himem.sys, Memmaker.exe), program anti virus (MSAV), memeriksa dan memperbaiki file (MS-Scandisk) dll, dan hanya penambahan file RAMDRIVE.SYS.

5. MS-DOS versi 5.xx

1) Versi 5.0
April 1991, dirilis MS-DOS versi 5.0 Mempunyai shell baru dengan kemampuan banyak program di memori, untuk pindah dengan CTRL-ESC, fasilitas HELP, upgrade program utilitas lainnya misalnya edlin dengan screen editor. dengan penambahan file : EDIT.COM ; QBASIC.EXE ; DOSSHELL.EXE ; DOSKEY.EXE ; UNDELETE.EXE ; UNFORMAT.EXE ; MWUNDEL.EXE ; EXPAND.EXE.
Fitur – fiturnya berikut:
Device driver yang dapat diinstal pada area memori di atas 640K (HMA), dengan menggunakan parameter DEVICEHIGH pada berkas konfigurasi CONFIG.SYS dan LOADHIGH pada berkas AUTOEXEC.BAT sehingga memperbanyak kemungkinan untuk menjalankan program yang membutuhkan conventional memory (memori 640K awal yang dimiliki oleh komputer) yang lebih besar.
Penambahan fasilitas baru seperti MIRROR, UNDELETE, dan UNFORMAT.
Mendukung penggunaan extended memory.
Program terbatas sampai 640 Kbyte, menggunakan extended memory untuk user-written device driver dan utilitas-utilitas.

6. MS-DOS versi 6.xx

1) Versi 6.0
Diluncurkan pada bulan maret 1993, terdapat penambahan perintah-perintah konfigurasi & batch file. Versi ini memiliki banyak utilitas tambahan, seperti halnya Antivirus (MSAV.EXE), Virus Protection (VSAFE.COM) yang diadopsi dari Central Point PC-Tools. Selain itu, ada juga utilitas untuk melakukan defragmentasi hard disk (DEFRAG.EXE) yang diadopsi dari Symantec Norton Utilities, utilitas untuk memeriksa hard disk dari kesalahan penempatan berkas dan kerusakan (SCANDISK.EXE) sebagai pengganti CHKDSK.EXE, dan berbagai perbaikan dari utilitas yang ada sebelumnya, dengan penambahan beberapa file seperti : EMM386.EXE ; DBLSPACE.EXE ; VSAFE.COM ; MSAV.EXE ; DEFRAG.EXE ; SCANDISK.EXE

2) Versi 6.20
Dibuat pada November 1993, mengurangi file DBLSPACE.exe, karena bermasalah dengan hak paten dengan Stac Techology sebagai pemilik paten file tersebut.

3) Versi 6.22
Dibuat pada Juni 1994, file DBLSPACE.EXE diganti DRVSPACE.EXE dengan fungsi yang sama, merupakan versi terakhir dari DOS yang bersifat stand-elone.
7. MS-DOS versi 7.xx

Versi 7.0
Dibuat pada April 1995, dirilis hanya beberapa bulan sebelum Microsoft meluncurkan Windows 95, sebuah versi Windows yang benar-benar independen dari MS-DOS. Sebenarnya, Windows 95 tidaklah benar-benar 100% bebas dari MS-DOS, hanya saja memang beberapa fungsionalitas yang sebelumnya ditangani oleh kernel MS-DOS, sekarang ditangani oleh Windows. Berkas MSDOS.SYS yang pada versi-versi sebelumnya adalah berkas biner (program), sekarang hanya berkas teks biasa, yang berisi tentang proses booting komputer saja, dan berbagai macam baris berisi “xxx” dengan fungsi yang tidak jelas.

Versi 7.10
Dibuat pada Agustus 1997, Ketika Microsoft meluncurkan Windows 98, Microsoft juga merevisi DOS menjadi versi 7.10 dengan dukungan untuk sistem berkas FAT32 yang jauh lebih efisien daripada sistem berkas FAT16. Fungsionalitas yang dimiliki MS-DOS 7.10 pun banyak dipangkas. Hasilnya, pada akhir tahun 1999, Microsoft meluncurkan versi Windows baru, dengan nama kode Georgia (Windows Millennium Edition) yang benar-benar tanpa DOS. Dan setelah versi 7.10 berakhirlah masa MS Dos.

ARSITEKTUR DOS

Arsitektur perangkat lunak merupakan struktur-struktur yang menjadikan landasan untuk menentukan keberadaan komponen-komponen perangkat lunak, cara komponen-komponen untuk saling berinteraksi dan organisasi komponen-komponen dalam membentuk perangkat lunak. Arsitektur system operasi merupakan arsitektur perangkat lunak yang digunakan dalam membangun perangkat lunak system operasi arsitektur system operasi modern yang semakin komplek dan rumit memerlukan sistem operasi yang dirancang dengan sangat hati-hati agar dapat berfungsi secara optimum dan mudah untuk dimodifikasi.
Ada sejumlah sistem komersial yang tidak memiliki struktur yang cukup baik.Sistem operasi tersebut sangat kecil, sederhana dan memiliki banyak keterbatasan.Salah satu contoh sistem tersebut adalah MSDOS. MS-DOS dirancang oleh orang-orang yang tidak memikirkan akan kepopuleran software tersebut. 

Sistem operasi tersebut terbatas pada perangkat keras sehingga tidak terbagi menjadi modul-modul.Meskipun MS-DOS mempunyai beberapa struktur, antar muka dan tingkatan fungsionalitas tidak terpisah secara baik seperti pada Gambar di bawah ini.Karena Intel 8088 tidak menggunakan dual-mode sehingga tidak ada proteksi hardware.Oleh karena itu orang mulai enggan menggunakannya.


Arsitektur DOS itu ada dua, yakni :
1. Nama Perangkat Cadangan
Nama perangkat yang ada di DOS ini tidak dapat digunakan sebagai nama file tanpa ekstensi sebab ini digunakan untuk mengirim aplikasi output untuk periferal hardware. Pembatasan ini juga mempengaruhi beberapa versi Windows, dalam beberapa kasus menyebabkan crash dan kerentanan keamanan.

Berikut adalah daftar sebagian nama-nama perangkat yang dicadangkan:
NUL, COM1 atau AUX, COM2, COM3, COM4, CON, LPT1 atau PRN, LPT2, LPT3, dan CLOCK.

2. Rangkaian BOOT
Sebuah PC modern dikonfigurasi untuk mencoba melakukan boot dari berbagai perangkat dalam urutan tertentu. Jika komputer Anda tidak bisa boot dari perangkat yang anda inginkan, misalnya floppy drive, Anda mungkin harus masuk ke fungsi setup BIOS dengan menekan tombol khusus saat komputer mulai dihidupkan -- Delete, F1, F2, F10 atau F12 -- kemudian mengubah urutan boot. 

MS-DOS/PC-DOS
Boot sector yang benar pada floppy disk, tidak dalam format disk file yang normal. 
COMMAND.COM
IO.SYS atau IBMIO.SYS 
MSDOS.SYS atau IBMDOS.SYS

FreeDOS
Boot sector yang benar di disk 
COMMAND.COM 
KERNEL.SYS

Linux
Bootloader seperti SYSLINUX atau GRUB 
Linux kernel 
Initial ram disk (initrd)



Arsitektur DOS menurut bidangnya:
1. Bidang Aplikasi
Boot sistem untuk media penyimpanan
Manajemen file
Untuk sistem single user hanya
Jaringan klien (NetBEUI, IPX / SPX, TCP / IP)
Batch processing

2. Struktur informasi
16-bit sistem operasi, (sebelumnya 8-bit)
Single tasking
Perintah juru bahasa untuk perintah internal dan eksternal
Driver imbedding software eksternal untuk perangkat pinggiran mungkin

3. Sistem Lingkungan
Minimal: 512 Kbyte RAM, 5 harddisk penyimpanan MByte (tergantung pada versi untuk instalasi penuh)
Sistem berkas FAT
Dieksekusi dengan setiap CPU x86 kompatibel
RAM rendah dan disk penyimpanan tetap kebutuhan

PENGGOLONGAN PERINTAH DALAM DOS

Penggolongan perintah dalam DOS ada 2 macam yaitu,
1) Perintah Internal (Internal Command) 
Instruksi internal adalah instruksi yang terdapat di dalam komputer itu sendiri.Instruksi inibiasanya sudah ada di dalam komputer pada saat membeli suatu komputer karena memanginstruksi tersebut sudah di Install/dimasukkan ke dalam Memory ROM (Read Only Memory)oleh Pabrik.Terus aktif saat PC-DOS diaktifkan sampai komputer dimatikan.Perintah langsung dikerjakan oleh computer.
Contoh : CLS, DIR, COPY, REN, DEL, DATE, VER, TIME, TYPE, ERASE, PROMPT.

2) Perintah External (External Command)
a. File nya ada di luar memori yaitu di disket.
b. Untuk memberikan perintah ini harus ada file nya.
c. Untuk menjalankan, harus di cari dulu ke memory dengan cara ketik nama file tersebut.
d. Perintah tidak langsung dikerjakan oleh komputer pada waktu komputer dinyalakan.
Contoh : FORMAT, DISKCOPY, LABEL, COMP, CHKDSK, MODE, DISK COMP, DLL.


COMMAND INTERPRETER

Command Interpreter merupakan bagian dari Sistem Operasi yang mekanisme kerjanya ialah untuk menerima perintah dari user yang kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa mesin sehingga dapat dijalankan oleh sistem.Command interprenter berfungsi membaca instruksi menyediakan beberapa fungsi standar dan fungsi dasar yang dapat dipanggil oleh aplikasi/program maupub piranti lunak lain.
Mengeksekusi  kode program secara langsung,
Menterjemahkan kode ke dalam beberapa representasi intermediate yang efisien lalu segera mengeksekusinya,
Juga mengeksekusi kode tersimpan yang di buat oleh kompiler secara eksplisit sebagai bagian dari sistem penerjemah.

Contoh Command Prompt pada Windows XP (DOS pada Windows 98), XTerm dan Konsole di Mesin Linux (UNIX).instruksi yang dituliskan pada command interprenter ialah command line, berikut merupakan kata kunci yang digunakan pada shell linux.
  • [BkSp] : Menghapus karakter ke arah kiri kursor
  • [Del] : Menghapus karakter dari posisi kursor ke arah kanan
  • [Enter/RET] : Eksekusi perintah 
  • C-d : Fungsinya sama dengan [Del]
  • C-e : Memindahkan kursor ke posisi akhir.
  • C-k : Menghapus perintah yang diketikkan mulai dari posisi kursor
  • C-l : Membersihkan layar.
  • C-u : Menghapus seluruh perintah yang diketikkan.Pada DOS di windows ialah:
  • cd : Untuk pindah ke direktori 
  • copy : Copy file
  • dir : Menampilkan file dan directory
  • ren : Mengganti nama file
  • ATTRIB : Untuk melihat/mengubah atribut file
  • CLS : Untuk menghapus layar monitor
  • MD : Untuk membuat direktori/folder baru
  • RD : Untuk menghapus folder (folder kosong)
  • TYPE : Untuk melihat isi file


Command Interpreter tidak sama dengan Shell, Shell merupakan sebuah program penerjemah perintah yang memberikan jembatan bagi user,  sedangkan Command Interpreter lebih ke mengekseskusi perintah-perintah yang dibuat oleh user, agar dapat dijalankan oleh sistem.



PERINTAH-PERINTAH DASAR COMMAND PROMPT (DOS)

Cd
Pindah directory
Contoh: cd windows, untuk pindah ke directory windows

Copy

Meng-copy file

Dir

Menampilkan file dan directory
dir a:
Menampilkan file dan directory pada drive A
dir /p
Menampilkan file dan directory per halaman 
dir /w
Menampilkan file dan directory secara singkat (hanya menampilkan nama file atau directory saja, tidak ada keterangan ekstensi, ukuran file,tanggal dan jam)

ren

Mengganti nama file

PERINTAH-PERINTAH IP (IP COMMAND) DI DOS

ipconfig/all

Menampilkan informasi konfigurasi koneksi, misalnya Host Name, Primary DNS Type, Ethernet Adapter LAN

ipconfig/displaydns

Menampilkan DNS Cache

ipconfig/flushdns

Menghapus DNS Cache

ipconfig/release

Menghapus semua koneksi IP Address

ipconfig/renew

Membuat IP Address baru untuk dapter tertentu

ipconfig/registerdns

Melakukan refresh DNS dan meregister kembali koneksi DNS

ipconfig/showclassid

Menampilkan informasi DHCP Class

ipconfig/setclassid

Mengubah DHCP Class ID

control netconnections

Menampilkan Network Connection

ping

Melakukan test koneksi ke suatu situs yang dituju. Semakin sedikit % lossnya, maka semakin baik koneksinya

tracert

Menampilkan informasi IP Address route

netstat

Menampilkan informasi koneksi TCP/IP yang sedang aktif

route

Menampilkan local route

hostname

Menampilkan nama komputer


PROMPT AND PATH

Prompt adalah sebutan bagi tanda kesiapan sistem operasi berbasis antarmuka baris perintah untuk menerima perintah dari pengguna. Dalam sistem operasiMS-DOS dan Windows, tanda prompt umumnya seperti C:\>. Dalam sistem operasi UNIX, jenis prompt yang ditampilkan tergantung dari jenis shell yang digunakannya, dan jenis privilese yang dimiliki oleh pengguna, yang dapat berupa # atau $.
Path Istilah yang digunakan untuk menunjukan alamat dari sebuah file. Suatu path biasanya terdiri dari drive tempat file berada, direktori yang dipakai, subdirektori dari file tersebut, dan nama file yang dicari. Path menunjukkan lokasi Drive dan Directory tempat file tersebut disimpan

KESIMPULAN

DOS (Disk Operating System) adalah sebuah system operasi yang digunakan dalam komputer pribadi.Mekanisme kerjanya memakai perangkat penyimpanan berupa disk saat sistem komputer dinyalakan.Dari tahun 1988 – 1999 DOS telah mengeluarkan banyak versi dengan fitur tambahan di setiap versinya. Perkembangannya mencapai versi 7.10 dimana itu adalah versi terakhir karena Microsoft meluncurkan versi Windows baru, dengan nama kode Georgia (Windows Millennium Edition) yang benar-benar tanpa DOS. 

Arsitektur yang digunakan dalam DOS terdiri dari dua, yaitu Nama Perangkat Cadangan dan Rangkaian BOOT.Arsitektur DOS dapat dikatakan sederhana karena DOS terbatas pada perangkat keras sehingga tidak terbagi menjadi modul-modul.Sistem operasi tersebut sangat kecil, sederhana dan memiliki banyak keterbatasan.
Untuk menggunakan DOS, command interpreter digunakan sebangai tools pembaca instruksi yang menerima perintah dari user kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa mesin. Perintah yang dimaksud adalah semacam intruksi untuk mengoperasikan DOS.Dibagi menjadi dua, yaitu perintah internal dan perintah eksternal. Untuk memasukkan instruksi pengguna harus mengetahui prompt dan path. Prompt adalah sebutan bagi tanda kesiapan sistem operasi berbasis antarmuka baris perintah untuk menerima perintah dari pengguna. Path adalah istilah yang digunakan untuk menunjukan alamat dari sebuah file.




1 komentar:

  1. yuk coba keberuntunganya di BOLAVITA
    agent tercepat dan terpercaya🤩
    untuk pecinta judi online yuk buruian join sama kita
    ada banyak games yang bisa kalian mainkan di sini
    depo hanya rb 50 dan jadilah jutawan bosku😱
    WA: +628122222995

    BalasHapus